Sukses Membangun TK di Kedang, Polisi Ini Hadirkan Universitas Terbuka di Lembata


Aiptu Akhmad Peuohaq (kanan), polisi teladan dari Lembata
Sukses membangun sekolah di Kedang, rupanya membuat Akhmad Peuohaq membuat terobosan baru. Pada tahun 2014, ia merintis pembukaan Universitas Terbuka di Lembata dan sukses di tahun 2015. Saat ini puluhan mahasiswa termasuk personel polisi Polres Lembata, sedang kuliah melalui program kuliah jarak jauh pada UT itu. “Sekarang ini saya sedang kuliah di Fakultas Hukum Universitas Terbuka. Saya juga dipercayakan sebagai salah seorang tutor untuk mahasiswa di sini. Saya mengajar tiga mata kuliah, yakni Pendidikan Anak di SD Semester II, Pembelajaran PKn di SD Semester III dan Perspektif Global semester II dan V.”
Hal ini dikisahkan Akhmad Peuohaq di Lewoleba, Selasa (18/42017). Ia mengatakan, yang membuatnya bangga, setelah UT hadir di Lembata dengan sejumlah fakultas dan program studi, sedikitnya 40 personel polisi Polres Lembata juga kini sedang kuliah di universitas ini.
Selain itu, lanjut dia, ada banyak guru baik SD, SMP maupun SMA yang saat ini sedang menapaki bangku kuliah pada UT untuk program belajar jarak jauh. “Ini juga menjadi kebanggaan saya,” ujar Akhmad. Seperti diberitakan, Kapolres Lembata, AKBP Arsdo Simatupang memilih Aiptu Akhmad Peuohaq sebagai polisi teladan Polres Lembata.
Akhmad terpilih sebagai polisi teladan karena kemampuannya melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai polisi juga punya kemampuan lain yakni memajukan dunia pendidikan dengan membuka sekolah. Sekolah yang dibuka polisi berpangkat Aiptu ini, adalah Taman Kanak-kanak (TKK) As’Sarifah di Desa Leuwohung, Kecamatan Buyasuri, Kabupaten Lembata.

Untuk mendidik anak di sekolah itu, Akhmad merelakan sebagian penghasilan dari gajinya untuk membiayai gaji guru. “Saya buka sekolah sejak 11 tahun lalu, tahun 2006, saat pertama kali saya menerima jabatan sebagai Kapospol Buyasuri. Saya buka sekolah karena saya prihatin melihat nasib anak-anak usia sekolah tapi lebih banyak menghabiskan waktunya dengan bermain gasing dan kelereng sepanjang hari,” ujar Akhmad. Ia mengaku kaget ketiga terpilih sebagai satu-satunya polisi dari Lembata yang mengikuti seleksi polisi teladan di Polda NTT. Saat ini, seluruh berkas tentang keteladannya sudah disiapkan untuk dikirim ke Polda NTT.

Sumber : Pos Kupang

0 komentar:

Posting Komentar